"Guru penggerak" adalah sebutan
untuk seseorang yang memiliki peran penting dalam memotivasi atau menginspirasi
orang lain untuk mencapai tujuan atau potensi mereka. Seorang guru penggerak
dapat menjadi figur mentor, pemimpin, atau pengajar yang memiliki kemampuan
untuk memotivasi, membimbing, dan membantu orang lain mencapai prestasi yang
lebih tinggi.
Seorang guru penggerak dapat berada dalam
berbagai konteks, seperti dalam dunia pendidikan, bisnis, olahraga, atau bahkan
dalam kehidupan pribadi. Mereka seringkali memiliki kualitas kepemimpinan,
kebijaksanaan, dan kemampuan untuk mengilhami orang lain dengan visi dan tekad
mereka.
Guru penggerak dapat memainkan peran yang
sangat berharga dalam membantu orang mencapai potensi terbaik mereka dan
mendorong mereka untuk meraih kesuksesan dalam berbagai bidang kehidupan.
Program guru penggerak adalah sebuah inisiatif
atau program yang dirancang untuk mengidentifikasi, mendukung, dan
mengembangkan guru-guru yang memiliki kemampuan khusus dalam memotivasi,
menginspirasi, dan menggerakkan siswa atau peserta didik mereka. Tujuan dari
program ini adalah untuk meningkatkan kualitas pengajaran, memotivasi siswa
untuk belajar, dan membantu guru menjadi pemimpin dalam lingkungan pendidikan
mereka. Berikut adalah beberapa komponen umum dari program guru penggerak:
Identifikasi Guru Penggerak: Program ini
biasanya dimulai dengan mengidentifikasi guru-guru yang telah berhasil dalam
memotivasi dan menginspirasi siswa mereka. Ini dapat dilakukan melalui
rekomendasi dari rekan guru, penilaian kinerja, atau metode identifikasi
lainnya.
Pelatihan dan Pengembangan: Guru-guru yang
telah diidentifikasi sebagai guru penggerak akan menerima pelatihan dan
pengembangan tambahan. Ini dapat mencakup pelatihan dalam teknik pengajaran
yang efektif, keterampilan kepemimpinan, manajemen kelas, komunikasi, dan
pemahaman tentang kebutuhan siswa yang beragam.
Mendukung Guru Penggerak: Guru penggerak juga
perlu mendapatkan dukungan dari pimpinan sekolah atau distrik pendidikan. Ini
bisa berupa sumber daya, bimbingan, dan kesempatan untuk berkolaborasi dengan
guru lain.
Proyek Kolaboratif: Program ini mungkin juga
melibatkan proyek kolaboratif di antara guru penggerak, di mana mereka dapat
berbagi pengalaman dan praktik terbaik mereka, serta mengembangkan strategi
baru untuk meningkatkan pengajaran dan hasil siswa.
Evaluasi dan Pengukuran: Program guru
penggerak biasanya akan melibatkan pengukuran kinerja guru dan hasil siswa
untuk memantau dampak dari inisiatif ini. Ini dapat mencakup penggunaan data
hasil tes, penilaian kinerja guru, dan umpan balik dari siswa dan orang tua.
Penyebaran Praktik Terbaik: Hasil dari
program ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi praktik terbaik dalam
pengajaran dan kepemimpinan yang dapat diadopsi oleh guru lain dan
sekolah-sekolah lain dalam distrik atau wilayah.
Program guru penggerak bertujuan untuk menciptakan
lingkungan pendidikan yang lebih dinamis dan berorientasi pada prestasi, dengan
menggunakan kekuatan dan keahlian guru yang paling efektif dalam memotivasi
siswa. Ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan
hasil siswa.
Program Guru Penggerak
merupakan program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin
pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan
pendampingan selama 6 bulan bagi calon Guru Penggerak. Selama program, guru
tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru.
Tujuan dari program Guru Penggerak adalah
untuk menciptakan guru yang:
· Memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian,
profesional, dan sosial yang kuat.
· Mampu menggerakkan komunitas belajar untuk
mengembangkan diri dan guru lain.
· Menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong
tumbuh kembang murid secara holistik.
· Menjadi agen transformasi ekosistem pendidikan
untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila.
Program Guru Penggerak dilaksanakan oleh Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK).
Bagaimana cara menjadi Guru Penggerak?
Untuk menjadi Guru Penggerak, guru harus:
· Memiliki kualifikasi akademik S1/D4 dan telah
mengajar minimal 5 tahun.
· Memiliki nilai rerata UKG minimal 75.
· Lulus seleksi administrasi, substansi, dan
wawancara.
Proses seleksi program Guru Penggerak
Proses seleksi program Guru Penggerak terdiri
dari dua tahap, yaitu:
· Tahap 1: Seleksi administrasi dan
substansi
· Tahap 2: Seleksi wawancara
Materi pembelajaran program Guru Penggerak
Materi pembelajaran program Guru Penggerak
meliputi:
· Modul 1: Penguatan Kepemimpinan Pembelajaran
· Modul 2: Praktik Pembelajaran Berorientasi
Penguatan Profil Pelajar Pancasila
· Modul 3: Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan
· Modul 4: Pengembangan Komunitas Praktisi
· Modul 5: Aksi Nyata
Pendampingan program Guru Penggerak
Calon Guru Penggerak akan didampingi oleh
seorang fasilitator selama program berlangsung. Fasilitator akan memberikan
dukungan dan bimbingan kepada calon Guru Penggerak dalam proses pembelajaran
dan pengembangan diri.
Manfaat menjadi Guru Penggerak
Menjadi Guru Penggerak memiliki banyak
manfaat, antara lain:
· Meningkatkan kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional, dan sosial.
· Memiliki kesempatan untuk belajar dan
mengembangkan diri dari para ahli dan praktisi pendidikan.
· Memiliki kesempatan untuk menjadi pemimpin
pembelajaran dan agen transformasi ekosistem pendidikan.
Kesimpulan
Program Guru Penggerak adalah program
pendidikan kepemimpinan yang bertujuan untuk menciptakan guru yang berkualitas
dan mampu menggerakkan perubahan di dunia pendidikan. Program ini terbuka bagi
guru yang memiliki kualifikasi dan persyaratan yang ditentukan.
0 comments:
Posting Komentar